SPRITUAL CAMP TAHUN BARU ISLAM
Klik DISINI untuk photo lainnya,,,,,.
Spiritual Camp merupakan salah satu program Pemprov NTB untuk pembinaan pengembangan karakter peserta didik SMA/SMK. Program ini pertama kali dilaunching oleh Gubernur NTB Dr. H. Zulkieflimansyah, S.E., M.Sc dan Wakil Gubernur NTB Dr. Ir. Hj. Sitti Rohmi Djalilah, M.Pd. bersama Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan NTB Dr. H. Aidy Furqan, S.Pd.,M.Pd di SMAN 1 Gerung. Tujuan dari program ini seyogyanya adalah untuk pembinaan karakter peserta didik yang beriman dan bertakwa.
SMAN 1 Gerung menggelar kegiatan Spiritual Camp jilid 3 pada jum'at (29/7/2022) hingga Sabtu (30/7/2022) dalam rangka menyambut tahun baru islam 1 Muharram 1444 H. Kegiatan ini diikuti oleh peserta didik kelas XII yg didampingi oleh wali kelas masing-masing.
Kegiatan spritual camp ini diawali dengan registrasi peserta didik (chek in) oleh para wali kelas dan pembukaan oleh Kepala SMAN 1 Gerung H. Ismail, M.Pd, dilanjutkan dengan pemberian arahan dan materi Spiritual Camp oleh Ketua panitia H. Abdul Qadir Jaelani, S.Pd. Kemudian peserta didik berkumpul untuk sama-sama membaca doa akhir tahun dan awal tahun, dilanjutkan dengan sholat magrib secara berjamaah.
Makna spiritual pada Spiritual Camp kali ini merujuk pada pendidikan karakter kepada peserta didik dalam memahami makna dan cara menyambut tahun baru islam. Kegiatan ini dilaksanakan dengan bermalam, melaksanakan shalat dan membaca Al-Qur’an di malam hari. "Dimana waktu malam merupakan waktu saat kita terasa begitu dekat dengan Allah SWT, taubat dan do’a diijabah oleh Allah SWT." ungkap H. Ismail, M.Pd ( Kepala SMAN 1 Gerung)
Selepas sholat isya berjamaah, peserta didik diajarkan arti dari sebuah kebersamaan dengan kegiatan makan bersama teman-teman (Begibung). "Kegiatan ini akan menjadi cerita yg indah, tidak akan bisa terlupakan, lebih-lebih dimasa putih abu kami." ujar Haedy (Ketua OSIS). Kegiatan dilanjutkan dengan pemberian materi cara bersuci (Thoharoh), berwudhu dan tayamum berdasarkan sunnah. Kegiatan di malam hari juga diisi dengan pendidikan tahsin dan tadarus serta qiyamullail (sholat tahajud), dilanjutkan dengan sholat subuh dan kultum. Pagi harinya, peserta didik melaksanakan senam bersama, sholat dhuha dan imtaq pagi.
Acara ditutup oleh Waka Kesiswaan (Ahmad Yani, S.Pd) pada pukul 09.00 Wita dirangkai dengan penyampaian kesan dan pesan oleh peserta didik. Dengan adanya kegiatan Spiritual Camp ini, diharapkan peserta didik dapat mengamalkan hal-hal positif yang didapatkannya selama berlangsungnya Spritual Camp serta turut mengajak kerabat dan teman-teman lain untuk senantiasa beribadah dan beramal shalih.
Komentar
Jadilah yang pertama berkomentar di sini